Pacitan, 10 Mei 2025 – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STKIP PGRI Pacitan, menggelar Musyawarah Besar (Mubes) di Gedung DPRD Pacitan dengan tema “Meneguhkan Sinergi, Menyatukan Arah, Menggerakkan Perubahan.” Kegiatan ini diikuti 50 peserta yang terdiri dari pengurus dan anggota BEM, Ketua DPM, serta didukung Ketua Pelaksana Presidium Elinda.
Dalam sambutannya sekaligus membuka acara, Wakil Ketua III, Dr. Sri Pamungkas, S.S., M.Hum., menekankan pentingnya organisasi sebagai sarana transfer religius, transfer of value, dan transfer keilmuan.
“Pendidikan bukan sekadar duduk di bangku kuliah, tetapi juga melalui forum seperti ini. Organisasi, meski kecil, adalah tempat memulai proses afiliasi dan kekuasaan. Harapannya, komitmen yang dibangun di sini bisa diterapkan seluruh divisi, bukan hanya presiden dan wakil presiden,” ujarnya. Beliau juga menyoroti pentingnya kreativitas mahasiswa dan keterbukaan terhadap kritik yang membangun.
Sidang Mubes dimulai pukul 10.00 WIB dengan agenda utama pengesahan AD/ART BEM. Peserta berdiskusi aktif mengenai aturan organisasi dan tata tertib, menyesuaikan fungsi kepengurusan dengan kondisi kampus.
KDalam sesi wawancara, Oka Maulana, Ketua BEM, turut menyatakan, “Mubes ini bukan sekadar formalitas. Kami ingin memastikan arah organisasi jelas, setiap anggota memahami perannya, dan BEM bisa berkontribusi nyata bagi seluruh mahasiswa STKIP PGRI Pacitan.”
Dengan suksesnya Mubes ini, BEM STKIP PGRI Pacitan berharap pengesahan AD/ART dapat memperkuat organisasi, mendorong keterlibatan seluruh divisi, dan menumbuhkan budaya kolaboratif serta kreatif di kalangan mahasiswa.